Vaksin Untuk Melindungi Kita Terutama Yang Usia Lanjut

/script>

Cakupan vaksinasi lansia masih di bawah 30 persen. Pemerintah terus menyediakan tempat layanan vaksinasi yang lebih mudah dijangkau. Perlu dukungan keluarga agar lansia mendapatkan vaksin.

Jakarta, legacynews.id – Memasuki paruh kedua Oktober 2021, cakupan vaksinasi sudah mencapai lebih dari 166 juta dosis. Untuk suntikan dosis pertama, cakupannya sudah melampaui 50,5 persen, dosis kedua 33,6 persen, dan dosis ketiga (khusus tenaga kesehatan) mencapai 74 persen. Namun, pada kelompok lansia di atas 60 tahun, cakupannya masih di bawah 30 persen. Masih jauh di bawah target.

Maka, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengharapkan, semua pihak terutama keluarga, ikut mendorong percepatan vaksinasi di kalangan lansia. Harapan itu disampaikannya saat Menteri Budi Gunadi meninjau vaksinasi umum untuk segala usia, di Bintaro Kota Tangerang Selatan, Sabtu (10/10/2021),

Vaksinasi yang digelar hari itu bisa melayani lebih dari seribu orang. Masing-masing mendapat satu dosis vaksin Pfizer. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, yang hadir bersama  bersama Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie, menyatakan bahwa apresiasi atas pembukaan sentra vaksinasi itu sebagai bagian dari percepatan cakupan vaksinasi nasional.

Menteri Budi Gunasi Sadikin pun menyatakan kegembiraannya atas antusiasme masyarakat Tangsel untuk mendapatkan vaksin Covid-19. ”Saya titip buat Anda yang divaksin pada hari ini, jangan lupa bahwa vaksin ini sangat penting untuk melindungi kita, dan terutama yang usia lanjut,” kata Menkes.

Kelompok lansia, menurut Menteri Budi Gunadi, menjadi prioritas vaksinasi karena rentan terpapar  Covid-19, dengan risiko tinggi. Vaksinasi pada lansia menjadi langkah penting dalam pengendalian pandemi, karena ini adalah mata rantai populasi yang paling rawan, rentan tertular, cenderung lebih mudah mengalami keparahan, dan pada ujungnya menjadi penyumbang angka kematian tertinggi.

READ  Tantangan Alam Harus Dihadapi Atlet PON Papua

Mengacu data dari Kementerian Kesehatan, menurut Menteri Budi Gunadi, kelompok lanjut usia itu menghadapi faktor risiko hingga 60 kali lipat lebih parah dibandingkan anak-anak di bawah 18 tahun. Selama pandemi, pasien yang manjalani perawatan di seluruh RS didominasi lansia. Dari 142,8 ribu korban meninggal akibat Covid-19 di Indonesia, separuhnya adalah lansia.

“Dari data kita, mereka yang terpapar Covid-19, yang dirawat di RS, dan wafat, paling besar usianya yang di atas 60 tahun. Jadi, buat bapak ibu yang ada disini, kalau ada kakek dan nenek, yang belum divaksin cepat-cepat diajak ke fasyankes atau sentra vaksinasi,” ujar Menkes.

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*