KITA ADALAH GEREJA; TETAP SAJA HARUS KE GEREJA

/script>

MESKI KITA ADALAH GEREJA

TETAP SAJA HARUS KE GEREJA, MENGAPA?

Ibrani 10:25 (TB)  “Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang …”

“Hakikat gereja adalah Persekutuan yang Kudus dan Am!” – persekutuan dimana dua tiga orang berkumpul dalam Nama Yesus Dia hadir. Kualitas Kekristenan ikut dipengaruhi dari tingkat kehadiran umat Kristen di gerejanya masing-masing.

Jika gereja sudah ditinggalkan menjadi kosong, apakah Kekristenan masih solid?

Lebih dari itu, apa yang akan terjadi jika ada satu orang Kristen yang hidupnya menjauh dari gereja?, ia sendirian dan menjadi sasaran empuk dari si jahat.

Firman Allah telah menegaskan janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, karena dengan taat terhadap kebenaran firman, hidup menjadi kuat dan bersatu dengan sesamanya.

Sudah banyak kesaksian adanya orang-orang Kristen, dengan banyak alasan yang kelihatan masuk akal, sudah semakin jauh dari persekutuan gereja, ia sendirian dan kehilangan kesaksian Kristennya.

Mendekat kepada Kristus dan bersatulah dengan semua orang yang percaya, hidup dalam persekutuan yang kudus dan am, maka iman kita semakin kuat karena kehidupan dalam gereja adalah bukti kita disebut Kristen.

Salam Injili 

Pdt. DR. Ronny Mandang, MTh.

Ketum PGLII – Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia

READ  Benarkah Gereja Kehilangan Rasa Asin?

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*