Prajurit Kristus Tetap Berjalan Meskipun Tanpa Kaki

/script>

“Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus.” 2 Timotius 2:3

Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak pernah memusingkan dirinya dengan soal-soal penghidupannya (bdk. 2 Tim 2:4), dan ia akan diperkenan komandannya.

Prajurit Kristus yang sedang berjuang beritakan Injil, tidak pernah memusingkan dirinya dengan soal-soal kehidupannya.

Yang diutamakan adalah terus berjuang beritakan Injil!

Meski tanpa kaki ia akan terus berjalan, dan meski tanpa tangan ia akan meraih pedang untuk kemenangan yang telah menantinya.

Perjuangan prajurit Kristus itu untuk siap menderita dan bukan untuk dipuja dan dipuji manusia.

Prajurit Kristus tidak akan berhenti berjuang meski bagian demi bagian dari kehidupannya harus dikorbankan.

Prajurit Kristus sejati meski ia tanpa kaki dan tanpa tangan, ia akan terus berjuang demi kemenangan yang diraihnya.

Menjadi prajurit Kristus itu penuh resiko, ia harus siap kehilangan hal-hal yang penting dalam penghidupannya, siap hidup tanpa memiliki, siap hidup serba kekurangan, tetapi meski semua yang dibutuhkan itu tiada, perjuangannya tidak akan pernah berhenti.

Semoga, hari-hari ini masih ada prajurit Kristus yang didapati sedang berjuang, meski penderitaan terus menerpanya.

Tekadnya dalam perjuangan tidak pernah lenyap.

Meski tanpa kaki, ia akan terus berjalan dan meski tanpa tangan ia akan meraih pedangnya!

Kemenangan telah bersamanya.

Salam Injili

Pdt. DR. Ronny Mandang, MTh.

Ketum PGLII – Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia

READ  Allah Maha Besar; Bukan Karena Diucapkan Manusia

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*