

Sepuluh tahun yang lalu, kegiatan Konferensi CROSS dimulai di Louisville Kentucky, dihadiri oleh 3.500 siswa/ peserta. Namun pada tahun berikutnya menurun menjadi 2.200 peserta. Setiap konferensi membutuhkan biaya cukup besar, ujar Direktur Cross, Matt Schmucker. Namun beliau beserta tim kerjanya tak pantang menyerah. Mereka berdoa, merencanakan kembali kegiatan, menentukan tanggal pelaksanaan, menganggarkan biaya dan lamanya waktu konferensi.
Pada akhir Tahun 2023, peserta terdaftar melonjak menjadi 10.500 orang. Mayoritas berusia antara 18 tahun – 25 tahun, beberapa minggu lagi akan berkumpul menerima pengajaran tentang Injil yang dibawakan oleh John Piper, David Platt, Trip Lee. Akankah generasi Z juga memanfaatkan media sosial dalam kegiatan misinya ? sebagaimana dirilis dari The Gospel Coalition.
Menurut para peneliti, generasi Z diklasifikasikan bagi mereka yang dilahirkan pada rentang pertengahan hingga akhir tahun 1990-an sebagai tahun awal kelahiran dan awal tahun 2010-an sebagai tahun akhir kelahiran. Disisi lain perkembangan Teknologi yang berpengaruh terhadap pola hidup, mindset, pengalaman, psikologi, di setiap negara atau wilayah tidak sama.
Adapun klasifikasi rentang tahun kelahiran Gen Z atau Generasi Z yang digunakan di Indonesia berawal dari tahun 1997–2012 berdasarkan data resmi yang ditetapkan Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia pada Sensus Penduduk tahun 2020 (Wikipedia).
Tak terpungkiri bahwa pergerakan anak-anak muda seringkali membawa gelombang pergerakan yang berdampak positif bagi perkembangan ladang Pekerjaan TUHAN.
Alkitab mencatat banyak Tokoh Tokoh muda yang dipakai menjadi Alat di Tangan TUHAN. Diharapkan generasi Z akan banyak berkontribusi dalam meluaskan pemberitaan Injil Kerajaan.
Generasi yang dianggap lebih senior tentunya akan memberikan bimbingan, pendampingan dan kesempatan untuk mereka lebih banyak berperan dalam pemberitaan Injil Kerajaan sebagai petanda menjelang akhir.
Matius 24:14 Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya.”
Dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara, Indonesia mendapat anugerah bonus demografi. Generasi muda akan banyak berperan dan berkontribusi menuju Indonesia emas pada tahun 2045.
Bagi kawula muda Kristen secara khusus seyogyanya akan semakin bersemangat dan mempergunakan waktu dengan sebaik baiknya serta meningkatkan diri dalam Tuhan. Menjadi pribadi yang Tangguh , memiliki kerinduan untuk melaksanakan Amanat Agung-Nya. Menata hidup dalam keseimbangan didasari oleh pengajaran iman yang sehat, sebagaimana layaknya pengikut Kristus.
Cerminkan keteladanan individu dari generasi yang produktif ini kiranya makin menjadi realitas di tengah Masyarakat dan bangsa agar nama Tuhan dipermuliakan.
I Timotius 4 : 12 :Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.
Selamat bergiat dan menebarkan selalu ‘wangi kehidupan’, Kiranya Kasih Kristus senantiasa melingkupi kita semua.
Lukman Pandji, hambaNYA
Leave a Reply