
BERITAKAN INJIL DENGAN CARA YANG BENAR
OLEH ORANG YANG BENAR

Filipi 1:15 TB2 “Ada orang yang memberitakan Kristus karena dengki dan perselisihan, tetapi ada pula yang memberitakan-Nya dengan maksud baik.”
Apa jadinya jika Injil diberitakan karena kedengkian dan perselisihan? Apakah kelompok yang satu akan mengatakan Injilnya dikemas lebih modern? dan kelompok yang mengatakan Injilnya dikemas lebih humanis?. Bagaimana Injil dapat diberitakan oleh orang-orang Kristen yang hatinya penuh kedengkian padahal Injil adalah kuasa Allah yang menyelamatkan? Betapa berbahayanya jika pemberitaan Injil dilakukan dengan kondisi seperti itu.
Karena itu, Injil hanya efektif jika diberitakan dengan cara yang benar dan oleh orang yang benar? Memberitakan Injil bukan siapa lebih hebat, siapa lebih berpengalaman dan siapa lebih berhasil.
Memberitakan Injil hanya suatu tugas menyampaikan apakah isi Injil itu, hasilnya diserahkan kepada pimpinan Roh Kudus.
Catatan Rasul Paulus kepada jemaat di Filipi, Injil harusnya berada ditangan orang yang tepat, yaitu orang yang benar, yang hidupnya dipenuhi Roh Kudus dan luapan kasih Kristus, yaitu ditangan orang-orang yang maksudnya baik.
Salam Injili
Pdt. DR. Ronny Mandang, MTh.
Ketum PGLII – Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia
Leave a Reply