
KUBILAI KHAN, MAHATMA GANDHI, SUATU KESEMPATAN YANG HILANG

Kisah Para Rasul 2:47 “..Dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan.”
Dua tokoh legendaris dalam sejarah, Kubilai Khan dari Mongolia dan Mahatma Gandhi dari India, memiliki ucapan sangat terkenal. Kubilai Khan menulis surat ke Paus Gregorius X yang isinya, “Kirimkan saya 100 orang yang terampil, maka saya akan dibaptis, lalu semua baron dan orang-orang hebat saya, dan rakyatku menyusul. Dengan demikian, akan ada lebih banyak orang Kristen di sini daripada di wilayah Anda” namun Paus Gregorius X hanya mengirim dua orang yang tidak pernah mencapai Mongolia, suatu kesempatan hilang.
Gandhi pun pernah berkata: “Saya tidak pernah menolak Kristus, saya menyukai Kristus. Tetapi saya tidak menyukai orang Kristen. Jika setiap orang Kristen mengikuti ajaran Kristus seperti di Alkitab, seluruh India sudah menjadi Kristen.” Karena banyak orang Kristen hidupnya tidak sesuai ajaran Kristus, suatu kesempatan hilang!
Bisakah membayangkan, jika saja pemimpin seperti Kubilai Khan dan Mahatma Gandhi bisa percaya Kristus dan dibaptis, Mongolia dan India hari ini merupakan negara mayoritas Kristen.
Tetapi, ketika ada pemimpin dunia yang belum mengenal Kristus telah menunjukkan Roh Kudus telah berkarya dalam hidupnya, disitulah suatu peluang terbuka.
Orang Kristen wajib melihat peluang seperti Kubilai Khan dan Mahatma Gandhi tetapi sayangnya, langkah yang sudah mendekati keselamatan, malah terbentur oleh orang Katolik atau Kristen yang tidak mampu melihat peluang dan hidupnya tidak mencerminkan ajaran Kristus.
Karenanya beritakanlah Injil setiap waktu, kepada siapa saja dan di mana saja, mungkin itulah waktu Kristus membawa satu keluarga atau satu masyarakat datang pada Kristus.
Salam Injili
Pdt. DR. Ronny Mandang, MTh.
Ketum PGLII – Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia
Leave a Reply