SETELAH ERA DIGITAL-AI; ERA APA LAGI?

Kejadian 11:6 (TB2) “… dan Ini baru permulaan usaha mereka. Mulai sekarang apa pun yang mereka rencanakan, tidak ada yang tidak mungkin bagi mereka”

What next after digital-AI?. Gereja-gereja masa kini sedang bertubi-tubi menghadapi arus perubahan besar, khususnya dari bidang teknologi digital-AI. Sejak Revolusi Industri I, II, III dan IV, transformasi teknologi terus berkembang. Apakah Revolusi Industri hanya berhenti di IV? Jawabnya tidak, karena akan bertransformasi terus ke arah Revolusi Industri V, VI …..

Pada abad ke-19, dunia mengenal analog, dan 1960an sudah mengenal televisi analog. Namun memasuki abad ke-20 dan abad ke-21, teknologi analog beralih ke digital – ke cyber, kecerdasan buatan (AI) – digital-AI, dimana peran manusia mulai diganti/dibantu mesin-mesin AI.

Sementara di abad ke-21 ini, para teolog, pendeta dan warga gereja belum merata dan paham menghadapi arus perubahan digital-AI. Apakah digital-AI (science) itu berlawanan dengan iman Kristen, atau menjadi momok bagi sehingga menimbulkan ketakutan? Ataukah digital-AI justru menolong gereja dan umat Kristen?…. pembahasan masih terus berlanjut!

Namun, patut dicermati sejak abad ke-21 ini, bahwa transformasi teknologi belum akan berhenti, akan muncul penemuan-penemuan baru bersifat inovatif di berbagai bidang keagamaan dan teknologi/ ilmu. Karena itu, gereja-gereja sudah harus mulai bertanya: “what next after digital? – dari analog, lalu ke digital, lalu ke era apa namanya? Tunggu saja, para pakar teknologi AI yang sedang terus mengembangkan science, akan memiliki nama baru.

Hal itu akan terus bergerak, seiring pergerakan sejarah yang bersifat linear, abad ke-22… akan muncul ribuan teknologi dan istilah-istilah baru, dimana semua yang disebut tren-global masa kini kelak dipandang sebagai masa lalu yang sudah ditinggalkan bahkan dilupakan.

Ingat, melalui peristiwa Menara Babel, Allah telah berfirman mulai dari Menara Babel, apa pun yang manusia ingin lakukan pasti akan terlaksana….jadi..??

Salam Injili 

Pdt. DR. Ronny Mandang, MTh.

Ketum PGLII – Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia