Benarkah Kolekte Itu Meluaskan Kerajaan Allah

/script>

“juga orang tidak dapat mengatakan: Lihat, ia ada di sini atau ia ada di sana! Sebab sesungguhnya Kerajaan Allah ada di antara kamu.” Lukas 17:21 

Sering terdengar, ketika seseorang berdoa sebelum persembahan (kolekte) dijalankan dalam ibadah di gereja, dengan kalimat “Bapa terimalah persembahan kami ini untuk memperluas kerajaan-Mu!”.

Maka kalimat-kalimat seperti ini, jika tidak dijelaskan secara benar, akan diasumsikan, persembahan kolekte yang diberi dalam bentuk uang akan berdampak pada perluasan kerajaan Allah.

Makin banyak memberi makin luas lah kerajaan Allah itu.

Benarkah persembahan yang diberikan umat dalam bentuk uang akan semakin meluaskan kerajaan Allah? Jawabnya tidak!

Persembahan dalam bentuk tidak memiliki pengaruh semakin luasnya kerajaan Allah. Dan kerajaan Allah tidak pernah bergantung dari persembahan uang, apakah kecil atau banyak jumlahnya.

Yesus sendiri menegaskan, ketika orang banyak bertanya soal kerajaan Allah. Bahwa kerajaan Allah bukan soal tanda-tanda lahiriah, ia ada di sana dan ia ada di sini! Kerajaan Allah hadir di antara orang-orang percaya.

Maka kuranglah tepat, jika dalam doa persembahan menyebut kerajaan Allah akan semakin luas di dunia ini.

Kehadiran Tuhan Yesus di dunia adalah kehadiran kerajaan-Nya.

Pada waktu orang percaya berdoa, “datanglah kerajaanMu!” doa itu tidak boleh diartikan kerajaan Allah turun secara fisik di suatu wilayah, Jakarta Pusat misalnya.

Janganlah berpikir, semakin banyak uang persembahan semakin luas teritorial kerajaan Allah. Dengan memberitakan Injil, dan orang-orang yang terhilang menerimanya serta percaya kepada Tuhan Yesus, di situ kerajaan Allah hadir.

Salam Injili

Pdt. DR. Ronny Mandang, MTh.

Ketum PGLII – Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia

READ  Beda Kristen Keturunan Dengan Kristen Lahir Baru

1 Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*