Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengirim surat kepada pemerintah Israel yang meminta agar pemerintah Israel mengalihkan kendali atas sebuah gereja bersejarah di Yerusalem kepada Rusia.
The Church of St. Alexander Nevsky adalah subjek dari surat yang baru-baru ini dikirim oleh Putin kepada Perdana Menteri Israel Naftali Bennett, Haaretz melaporkan pada hari Rabu.
Properti gereja, juga dikenal sebagai Katedral Tritunggal Mahakudus, terletak di Kawasan Kristen Kota Tua Yerusalem dan pernah dikendalikan oleh Tsar Rusia.
Israel dikatakan “menangani masalah ini,” menurut sumber yang tidak disebutkan namanya yang dirujuk oleh Haaretz. Namun, sumber tersebut tidak memberikan penjelasan lebih lanjut.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov awal pekan ini mengatakan kepada media bahwa pemindahan gereja merupakan prioritas utama dalam hubungan diplomatik saat ini antara Rusia dan Israel.
“Topik Alexander’s Courtyard telah lama menjadi agenda utama hubungan Rusia-Israel,” kata Peskov, seperti dilansir The Times of Israel . “Kami mengharapkan kepemimpinan Israel untuk membantu kami untuk menyelesaikan proses yang diperlukan.”
Menyerahkan gereja ke Rusia akan dianggap sebagai langkah kontroversial mengingat negara-negara lain memberlakukan sanksi terhadap Rusia sebagai tanggapan atas invasinya ke Ukraina.
Mantan Perdana Menteri Rusia Sergei Stepashin, yang memimpin The Imperial Orthodox Palestine Society, baru-baru ini mengatakan bahwa Rusia “berjuang untuk mengembalikan kompleks itu, dan itu sangat sulit,” menurut The Jerusalem Post . Dia yakin Israel “bermain di kedua sisi, bermain pingpong” dalam perselisihan itu.
Leave a Reply