“dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan” Markus 3:25 (TB)
Cukup banyak pengusaha yang bisnisnya sukses tetapi rumah tangganya hancur.
Maka apa tujuan bisnis itu jika rumah tangganya sampai hancur?
Seorang pengusaha yang juga anak Tuhan, memulai usahanya dengan bisnis kapal penangkap ikan.
Namun ketika usahanya dimulai, isterinya sakit dan ia memutuskan untuk merawat isterinya.
Namanya pengusaha selalu ditelpon rekan pengusaha lain ia ada di mana?
Dan pengusaha ini selalu menjawab di rumah urus isteri.
Mana mungkin sukses?
Namun, usaha penangkapan ikannya sangat berhasil mesti cuaca kadang buruk.
Ia bersaksi, “Ketika saya urus keluarga, bisnis saya diurus Tuhan Yesus”. Dan ia sangat diberkati karena urus keluarganya.
Siapa yang urus bisnis tapi abaikan keluarga, bisnisnya akan gagal dan keluarganya pecah.
Utamakan keluargamu maka usahamu diberkati Kristus.
Begitu pun dalam pelayanan Kristen.
Salam Injili
Pdt. DR. Ronny Mandang, MTh.
Ketum PGLII – Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia
Leave a Reply