“datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.” Matius 6:10
Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, bahwa meskipun mereka berada di dalam dunia namun sesungguhnya mereka bukan berasal dunia, kebenaran seperti ini merupakan suatu keajaiban ilahi.
Karena itu setiap murid Kristus yang berada di dalam dunia disebut utusan Kristus.
Seorang murid selalu taat terhadap Gurunya yakni, Yesus Tuhan dan Juruselamatnya.
Seorang murid menerima Amanat Agung Tuhan Yesus dengan pergi beritakan Injil, dan menjadikan sekalian bangsa murid Kristus, murid itu adalah penginjil.
Menarik, penginjil meskipun berada dalam dunia, tetapi ia tidak bekerja dengan pola-pola dunia.
Penginjil bekerja untuk beritakan Injil, ia bekerja dalam kuasa Kerajaan Allah yang membumi.
Hal ini sebagai representasi dari doa yang diajarkan Yesus, “datanglah kerajaan-Mu” (Mat 6).
Sebaliknya jika seorang penginjil yang bekerja di dunia dengan pola-pola dunia tidak akan pernah menghadirkan Kerajaan Allah yang membumi.
Kerajaan Allah yang membumi, dapat diartikan bumi mengalami kehadiran Kerajaan Allah, sekaligus mengalami Kristus.
Jika penginjil bekerja dengan menonjolkan dirinya, bukan sebagai murid, maka mustahil Kerajaan Allah yang membumi dinyatakan.
Setiap penginjil yang adalah utusan Kristus, di manapun ia berada dan melayani di situ Kerajaan Allah yang membumi disaksikan banyak orang.
Salam Injili
Pdt. DR. Ronny Mandang, MTh.
Ketum PGLII – Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia
Leave a Reply